Infinetely Yours
JUDUL : Infinitely Yours
Penerbit : Gagas Media
Tahun terbit : 2O11
Genre : Romance Comedy
Jumlah halaman : 304 halaman
Penulis : Orizuka [Okkie Rizka Septania]
Ukuran : 13 x 19 cm
SINOPSIS :
Bermula
dari Rayan yang tidak sengaja menabrak jingga di bandara dan kemudian berakhir
dalam rombongan tour ke korea bersama. Rayan kemudian menjadi pasangan tour
yang mengharuskan saling bertanggung jawab. Tujuan Rayan ke korea bukanlah
untuk berlibur seperti jingga, melainkan untuk menemui mantan pacarnya,
Mariska.
Jingga sangat tidak sabar untuk sampai di korea karena ingin bertemu dengan pujaan hatinya, Yun Jea, pria asli korea yang merupakan tour guide rombongan tour mereka.Sesampainya di korea Rayan diam-diam memisahkan diri dari rombongan dan jingga mengetahuinya dan mengikuti Rayan mencari Mariska. Akhirnya mereka berdua bertemu dengan Mariska dan setelah Rayan menyelesaikan urusannya.
mereka berencana pergi menuju tempat wisata rombongan berada, yakni Gunung Seorak sampai akhirnya Rayan sadar kalau dirinya kecopetan sehingga mereka batal pergi ke Gunung Seorak. Dan akhirnya timbul ide spontan Jingga untuk melakukan tour romantisme Korea. Akhirnya dimulailah tour romntisme Korea ala Jingga.
Mereka pergi ke tempat-tempat wisata yang biasa digunakan untuk syuting drama korea romantis. Rayan yang kaku dan sinis lama-kelamaan mulai berubah dalam tour romantis Korea ala Jingga itu. Menurut Rayan, ia telah terkena "virus" Jinga yang heboh dan selalu ceria. Hingga tour ala Jingga berakhir ditaman bermain Everland yang mempertemukan kembali mereka dengan rombongan tour dan Yun Jae tentunya.
Yun Jae kemudian marah kepada mereka tentunya karena seenaknya meninggalkan rombongan tour. Jingga pun menjelaskan semuanya kepada Yun Jae, Yun Jae kemudian memperingatkan Rayan agar tidak menjadikan Jingga sebagian pelarian Rayan karena patah hati. Hal ini membuat Rayan memikirkannya hingga kemudian dia memutuskan untuk menghindari Jingga. Jingga meyadari tingkah Rayan tersebut tetapi dia tetap berusaha untuk berteman dengan Rayan. Hingga Rayan menjelaskan kalau apa yang terjadi di Korea lebih baik di akhiri di Korea.
sesampainnya di jakarta jingga meyerahkan buku catatan yang berisi foto-foto Rayan yang diam-diam Jingga ambil saat di Korea. Rayan pun menyadari kalau Jingga bukan pelarian patah hatinya tapi ia malah benar-benar jatuh cinta pada Jingga.
3 bulan kemudian Jingga kembali ke korea dan Yun Jae pun melamarnya, saat itulah Jingga sadar kalau ia melihat Yun Jae sebagai idola, bukan orang yang dicintainya, dan orang yang Jingga cintai adalah Rayan.
Suatu hari Jingga sedang duduk-duduk di pinggir sungai sambil mengenang masa-masa saat melakukan tour dengan Rayan, hingga kemudian Jingga menatap sosok yang ia kenal. Rayan yang juga saat itu sedang duduk di pinggir sungai menangkap sosok Jingga. Rayan kemudian bangkit dari duduknya untuk menemui Jingga begitu pula Jingga. Mereka berdua pun bertemu dan Rayan mengungkapkan perasaannya dengan mengatakan "Saranghae" yang artinya aku mencintaimu..
Unsur-unsur
Novel :
- Unsur Intrinsik
a. Tema :
Percintaan
b. Alur :
Alur maju (progresif), penulis menceritakan dari awal pertemuan
yang
tidak sengaja antara Jingga dan Rayan sampai akhirnya mereka
menemukan
kecocokkan satu sama lain karena ketidaksamaan sifat
mereka.
c. Setting :
- Tempat :
Bandara Soekarno-Hatta, Bandara Incheon, Seoul Square, Angel
Coffe,
N Seoul, Tower, Doota Shopping Center, Heartbeat
Motel,
Terminal Sokcho, Rumah Kakek Bang dan
Nenek Choi.
- Waktu :
Pagi hari, siang hari, sore hari dan malam hari
- Suasana : Menyenangkan
d. Perwatakan :
Jingga :
periang, pedul, keras kepala dan kekanak-kanakan
Rayan
:
pendiam, cuek, dewasa
Pak
Darma : ramah
Yun
Jae : pemarah
Mariska :
ramah
Jin
Ki :
baik hati
Kakek
Bang : baik hati, ramah dan penyayang
Nenek
Choi : baik hati, ramah dam penyayang
Seung
Kyu : humoris
Se
Yeong : humoris, peduli
e. Sudut
Pandang : Sudut pandang yang dipakai dalam novel
ini adalah sudut pandang
orang
ketiga serba tahu.
f. Amanat :
Jangan terlalu menutup diri terhadap satu pilihan. Masih ada
kesempatan
untuk mencoba pilihan yang lain
g. Gaya
Bahasa : Gaya bahasa yang digunakan dalam
novel ini bersifat modern atau
seperti
kehidupan sehari-hari
- Unsur Ekstrinsik
a.
Nilai yang terkandung : Nilai kepedulian dan nilai keberanian
b. Kelebihan dari
buku : Si penulis mengambil latar 95% Korea Selatan.
Inilah yang
menjadi
daya tarik tersendiri bagi Kpopers (sebutan untuk
pencinta
hal-hal yang berbau Korea). Harga dari novel ini
sendiri
tidak terlalu mahal. Dalam beberapa dialog di novel ini
memakai
bahasa korea, jadi kita bisa belajar sedikit bahasa
korea.
c. Kekurangan dari
buku : Bagi pembaca yang tidak suka dengan budaya Korea,
mungkin sedikit kecewa karena si penulis menggunakannya dalam novel ini




